Kondisi literasi di Indonesia kembali menjadi sorotan. Berbagai laporan dari daerah menunjukkan fakta yang sangat memprihatinkan: masih banyak anak usia SMP bahkan belum mampu membaca dan menulis dengan lancar. Data dari Papua bahkan lebih mengejutkan—di beberapa wilayah, hingga 89% anak tidak bisa membaca. Lebih ironis lagi, sejumlah guru pun belum lancar membaca.
Situasi ini jelas mengkhawatirkan. Seperti disampaikan oleh Santoso Suratso, CEO Kipin Edutech, “Ini sangat memprihatinkan, sebab anak adalah masa depan Indonesia. Sejak dini, mereka harus sudah bisa membaca dan menulis sebagai ilmu dasar yang harus dikuasai dengan baik.”
Tantangan Besar: 57 Juta Anak K-12
Indonesia memiliki lebih dari 57 juta anak jenjang K-12 yang harus mendapat akses pendidikan. Mengurus jumlah sebesar ini dengan cara konvensional tentu bukan hal mudah. Misalnya, jika setiap anak harus mendapat satu buku cetak, biaya cetak dan distribusi akan membengkak luar biasa. Di sinilah teknologi digital menjadi solusi yang tak bisa lagi dihindari.
Digitalisasi memungkinkan distribusi konten pendidikan secara lebih efisien, murah, dan cepat—bahkan hingga ke pelosok dan daerah 3T yang sulit dijangkau.
Kipin: EduTECH Berpengalaman dengan Solusi Terbukti
Kipin Edutech, yang telah berpengalaman lebih dari 10 tahun, menghadirkan teknologi digital untuk mendukung literasi baca-tulis anak di seluruh Indonesia. Dengan sistem yang mudah digunakan, hemat biaya, dan tidak bergantung pada internet, Kipin mampu menjadi jembatan solusi yang nyata.
Beberapa teknologi unggulan Kipin antara lain:
a. Fitur corat-coret di buku digital untuk pembelajaran interaktif.
b. Manajemen buku & video yang bisa diakses dalam hitungan detik.
c. Download & Go agar konten dapat digunakan offline.
d. Akses tanpa internet, cocok untuk daerah terpencil.
Konten Lengkap Mendukung Literasi, Ekslusif di Kipin
Dalam aplikasi Kipin, tersedia ribuan konten digital yang sudah dikurasi untuk mendukung perkembangan literasi anak. Yang mana semua konten tersebut bisa langsung digunakan siswa dan guru tanpa perlu repot mencari, mencetak, atau membeli buku secara terpisah. Seperti:
Literasi Baca
a. 100 Buku Berjenjang
b. 150 Buku Cerita Anak
c. 500 Komik Pendidikan
Literasi Tulis
a. 50 Buku Berlatih Menulis
b. 100 Buku Menggambar dan Mewarnai
c. 150 Buku Aktivitas
d. 350 Buku Literasi Numerasi dan Literasi Finansial
Saatnya Bertindak Nyata
Kondisi rendahnya literasi baca dan tulis di Indonesia bukan sekadar angka statistik. Ia adalah alarm keras bahwa kita membutuhkan solusi cepat, murah, dan dapat diterapkan secara luas.
Teknologi Kipin hadir menjawab kebutuhan itu: meningkatkan literasi dengan cara yang mudah, murah, dan menjangkau seluruh anak Indonesia, termasuk di daerah 3T.
Kontak kami:
Web: kipin.id
Email: [email protected]
WA Chat: wa.me/6281233601047
