Guru-guru melalui organisasi MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran) terus berusaha memperbaiki kualitas sistem pembelajaran demi kemajuan pendidikan Indonesia. MGMP Bahasa Indonesia Jakarta Selatan untuk mewujudkan visi ini, mengadakan Kaji Uji Kompetensi Guru (UKG) pada Sabtu (31/08/2019). Kaji UKG yang diadakan SMP Negeri 37 Cilandak Jakarta ini diikuti oleh guru-guru pengampu mata pelajaran Bahasa Indonesia yang berdomisili di Jakarta. Agendanya yaitu mendiskusikan indikator materi esensial dalam Uji Kompetensi Guru Bahasa Indonesia, sekaligus memperkenalkan dan membiasakan para guru dengan cara ujian yang baru yaitu ujian daring (online).
Uji Kompetensi Guru (UKG) merupakan ujian tahunan yang dilaksanakan untuk menguji kompetensi para guru di Indonesia. Acara Kaji UKG juga dilaksanakan setiap tahunnya untuk mempersiapkan materi UKG. Ada konsep baru yang diusung dalam Kaji UKG pada tahun 2019 yakni pelaksanaan ujian yang dilakukan secara daring melalui ponsel. “MGMP Bahasa Indonesia Jakarta Selatan sudah 3 tahun mengadakan UKG secara daring melalui komputer. Namun kali ini kami ingin mencoba bekerjasama dengan Pendidikan.id untuk menggunakan ponsel sebagai media ujian UKG ke depan,” jelas Slamet Samsoerizal, pembicara dalam Kaji UKG MGMP Bahasa Indonesia Jakarta Selatan 2019.
MGMP Bahasa Indonesia menggunakan PTO (Pendidikan Tryout Online) sebagai program ujian daring melalui ponsel. Program PTO merupakan server dan platform khusus yang dapat dimanfaatkan oleh setiap sekolah atau instansi untuk mengadakan ujian daring secara mandiri. Sekolah/instansi akan mendapatkan alamat website khusus dengan domain sesuai nama sekolah/instansi terkait. Alamat website tersebut digunakan untuk mengakses ujian pada hari dan jam ujian yang telah dijadwalkan. Jika masih dalam tahap percobaan seperti pada acara Kaji UKG 2019, maka instansi akan diberikan alamat website ujian.pendidikan.id.
Penerapan sistem PTO dalam ujian daring dinilai sangat praktis dan efisien, karena dapat menghemat biaya, waktu dan tenaga. Persiapan menjadi lebih singkat, hanya perlu satu kali meng-input soal ke website. Tidak ada proses mencetak dan fotokopi kertas ujian. Usai pelaksanaan ujian pun peserta dapat langsung mengetahui skor/nilai yang diperoleh, dan termasuk dalam kategori lulus atau tidak. “Terlebih jika bisa diakses melalui ponsel, tentu saja menjadi lebih praktis lagi. Saya rasa Pendidikan.id sudah sangat berpengalaman dalam hal pelaksanaan ujian secara daring, sehingga ujian hari ini berjalan lancar,” ungkap Slamet.
Teknologi berkembang pesat, menciptakan perubahan yang cukup signifikan bagi kehidupan manusia. Dampak negatif teknologi memang tidak dapat dihindari, namun manusia harus mampu memberdayakan teknologi agar menjadi lebih bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. “Alangkah baiknya jika manusia dapat memanfaatkan teknologi untuk kemajuan bidang pendidikan. Salah satunya yaitu dengan diaplikasikan pada kegiatan ujian. Sekolah/guru tidak perlu menghabiskan banyak waktu dan uang untuk mengadakan ujian, sehingga bisa dialokasikan untuk hal lain yang mendukung kegiatan pembelajaran,” ujarnya.
Demikian halnya dengan MGMP Bahasa Indonesia Jakarta Selatan yang terus mengusahakan kemajuan pendidikan. Menurut Slamet, guru-guru yang berada dalam bimbingan MGMP Bahasa Indonesia akan terus melakukan peningkatan kualitas, termasuk juga dalam penyelerasan kegiatan pembelajaran dengan media teknologi. Tujuannya yaitu agar pendidikan Indonesia tidak berhenti pada cara konvensional saja, namun juga semakin maju dengan bantuan teknologi, sekaligus beradaptasi dengan perkembangan zaman.
Informasi lebih lanjut mengenai server ujian online PTO, silakan kunjungi tryout.pendidikan.id.