Pendidikan.id terus berkarya melalui KIPIN ATM, siap untuk mengedukasi setiap pelajar Indonesia. Setelah melengkapi fungsi perpustakaan, KIPIN ATM selanjutnya hadir di Perpustakaan dan Kearsipan Sidoarjo. Terhitung tiga minggu sejak Senin 25 Maret 2019, KIPIN ATM menjadi sarana belajar pengunjung siswa di perpustakaan yang beralamat di Jl. Jaksa Agung Suprapto No 5 Sidoarjo ini. Diletakkan di antara rak buku pelajaran sekolah, KIPIN ATM kerap dikunjungi para pelajar yang ingin mendapatkan materi belajar.
Mesin berbentuk mirip mesin ATM dan berwarna biru yang dinamakan KIPIN ATM ini merupakan perpustakaan versi digital yang berisi konten pembelajaran untuk anak sekolah dan pra sekolah. Kontennya meliputi buku (e-book), video pendidikan, latihan soal dan komik literasi. Konten-konten tersebut tersedia untuk semua tingkatan, mulai dari SD, SMP, SMA dan SMK. Cara mengoperasikan KIPIN ATM sangat mudah, hanya dengan sentuhan pada layar touchscreen tanpa perlu peralatan kabel lainnya seperti mouse atau semacamnya.
Semua konten yang ada di dalam KIPIN ATM dapat diakses gratis tanpa internet (offline), karena KIPIN ATM telah dilengkapi dengan wifi internal (dinamakan eduSPOT). Bahkan para pengunjung perpustakaan bisa mengirim semua konten yang ada di dalam KIPIN ATM ke smartphone masing-masing, juga tanpa memerlukan kuota internet. Konten-konten yang ada di smartphone bisa diakses kapan dan di mana saja secara offline pula.
Bu Anik pengurus perpustakaan bagian pengadaan sarana dan prasarana, mengatakan bahwa KIPIN ATM sangat bermanfaat bagi para pelajar yang berkunjung ke perpustakaan. Menurutnya, sebagian besar siswa lebih senang mengakses video pendidikan sambil mengerjakan tugas yang dibawa dari rumah. “Tidak hanya mahasiswa, namun sebagian siswa pun senang mengerjakan tugas di sini. Saat KIPIN ATM hadir di sini, siswa jadi lebih suka belajar menggunakan KIPIN ATM, menonton video-video pendidikan sambil mengerjakan tugas,” jelasnya.
Menurut Anik, KIPIN ATM memang sangat bermanfaat bagi perpustakaan-perpustakaan konvensional, karena dapat menyediakan ribuan konten sekaligus tanpa memakan tempat. “Pihak perpustakaan juga tidak perlu mencari untuk mengupdate buku-buku pelajaran yang dibutuhkan oleh siswa. Dengan teknologi, permasalahan penyediaan buku ini bisa diatasi dengan lebih mudah,” ujarnya. Saat hendak meng-update konten, perpustakaan tidak perlu mengumpulkan dan membeli banyak buku, cukup dengan menyambungkan KIPIN ATM pada jaringan internet dan mendownload konten baru dari server KIPIN ATM.
Anik berharap KIPIN ATM dapat melengkapi seluruh perpustakaan yang ada di Indonesia, agar para siswa semakin semangat mengunjungi perpustakaan. Perpustakaan dinilai harus dapat menciptakan suasana yang nyaman dan fasilitas lengkap bagi pelajar. KIPIN ATM hadir sebagai solusi, karena menggunakan teknologi digital yang sangat dekat dengan pelajar milenial, sekaligus bermanfaat untuk menyediakan materi pembelajaran lengkap. (wr: lia)
Info lebih lanjut tentang KIPIN ATM kunjungi kipin.id
