Sejak tahun 2014, Indonesia telah menerapkan UNBK (Ujian Nasional Berbasis Komputer) pada sistem pendidikannya. Hal ini merupakan salah satu dampak langsung dari kemajuan teknologi yang tak dapat dihindari. Kertas dan alat tulis tak dibutuhkan lagi, sementara pendidikan tetap berjalan baik menggunakan metode digital.
Penggunaan metode digital dinilai lebih praktis dan efisien. Persiapannya tak begitu rumit karena tak perlu mencetak tulisan dikertas yang jumlahnya bisa mencapai ratusan, melainkan cukup dengan satu kali menginput soal untuk seluruh siswa di sekolah. Selain menghemat waktu dan tenaga, persiapan yang praktis ini tentu juga menekan biaya produksi dalam satu kali penyelenggaraan ujian.
Jadi, tidak hanya pemerintah saja yang dapat menyelenggarakan ujian berbasis komputer ini. Sekolah atau instansi anda pun sekarang mampu menyelenggarakannya dengan mudah & murah. Tidak perlu berpikir bahwa anda harus mempelajari materi pemrograman, atau mempekerjakan puluhan orang untuk membuat dan me-maintenance server ujian online sendiri. Hal tersebut tentu saja sangat tidak efisien karena akan memakan biaya, tenaga dan waktu yang lama.
“Pendidikan Tryout Online” (PTO) dapat menjadi pilihan bagi sekolah atau instansi yang ingin menyelenggarakan ujian online secara mandiri. PTO menyediakan server & software lengkap dengan berbagai fiturnya yang memudahkan guru, siswa atau para pengguna yang terlibat. Tampilannya didesain mirip seperti UNBK, sehingga para siswa dapat sekaligus beradaptasi sejak dini dengan tampilan UNBK. Guru sebagai penyelenggara ujian dapat menginput sendiri paket soal ujian tanpa batas jumlah sesuai kriteria yang diiginkan seperti tipe soal (pilihan ganda atau uraian) dan waktu pengerjaan.
Tampilan PTO sengaja dirancang sederhana dan mudah digunakan agar guru (penyelenggara) dan siswa (peserta) dapat terhubung satu sama lain, sebagai media pendistribusian materi/bahan ajar, pemberian/pengumpulan tugas dan forum diskusi, semuanya serba digital dan tidak memakai kertas sama sekali.
PTO tidak hanya dapat digunakan saat ujian saja, melainkan kapan pun selama tahun ajaran berlangsung sebagai mediasi antara guru dan murid. “Kurang lebih fungsinya seperti media sosial internal, sebagai pendukung pembelajaran di sekolah. Guru dan siswa bisa saling berdiskusi serta bertukar dokumen (bahan ajar atau tugas) dengan mudah dan praktis,” terang Sombo Duli, perwakilan tim Pendidikan.id pengembang aplikasi ujian ini.
Melalui aplikasi PTO, kegiatan belajar-mengajar pun menjadi tidak terbatas oleh ruang dan waktu. Fungsi PTO dapat dimanfaatkan selama 24 jam sehari di mana saja, selama gadget masih berada di genggaman.
PTO merupakan paket berlangganan yang memanfaatkan teknologi digital untuk membantu meringankan beban guru dalam pelaksanaan kegiatan Latihan, Ulangan, UAS, UTS & Ujian sekolah. Seperti pernyataan Sombo yang mengatakan, “Kita harus dapat memanfaatkan kecanggihan teknologi untuk memudahkan kegiatan di sekolah. Jika dulu guru atau murid harus mengeluarkan begitu banyak biaya mencetak kertas ujian dan tugas, maka sekarang dengan digital yang bersifat paperless ini tentu akan sangat praktis dan penghematan luar biasa besar tiap tahunnya.” (wr: lia, ed: gz)
Bagi sekolah atau instansi lainnya yang ingin mendapatkan informasi lebih lanjut dapat kunjungi tryout.pendidikan.id atau kirimkan email ke [email protected].
